Doa Malam Tirakatan 17 Agustus

Teks Doa Pada Malam Tirakatan Peringatan HUT RI Ke-72
di Balaikota Semarang,16 Agustus 2017 (Malam 17 Agustus)
Oleh Prof. Erfan Soebahar

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ
اَلحْمَـْدُ لِلّهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ، حَمْدًاشَاكِـرِيْنَ،حَمْدًانَاعِمِيْنَ،حمَـْدًايُوَاِفْي نِعَمَهُ وَيُكَافِىءُ مَــزِيْدَةْ، يَارَبَّنَالَكَ اْلحَمْـــدُ كَمَا يَنْبَــغِيْ لِجَـلَالِ وَجْهِكَ اْلكَرِيْمِ وَعَظِيْــمِ سُلْطـَـانِكَ
اَللَّهُــمَّ صَــلِّ وَسَــــلِّمْ وَبـَــــارِكْ عَلَى سَيِّـــــدِ نَامُحَـــمَّــــدٍ وَعَــلَى اَلـِــــهِ وَصَحْبِــهِ أَجْمَعِــيْنَ.


Ya Allah, Ya Rahman, Tuhan Yang Maha Pemurah;
Segala puji sepenuh hati, kami panjatkan kepada-Mu, pada saat kami berkumpul dan bertafakkur pada ma­lam tirakatan saat ini, untuk mengenang jasa perju­ang­an para syuhada dan para pahlawan, yang gigih ber­kur­ban dengan jiwa dan raga untuk meraih kemerdekaan.

Ya Allah, Tuhan Yang Maha Pemersatu;
Jadikanlah acara malam tirakatan ini sebagai momen­tum, untuk semakin memperkuat tali persatuan dan ke­sa­tuan bang­sa kami. Persatuan yang kuat dan kukuh, yang saling melihat sisi kesamaan diri, jauh dari perselisihan dan per­pecahan yang hanya melihat sisi negatif dan men­jauhkan nilai-baik di antara kami. Dan dalam pada itu, limpahkanlah rahmat dan karunia-Mu kepada kami dan segenap penduduk di negeri ini.

Ya Allah, Ya Qadir, Tuhan Yang Maha Kuasa;
Kami menyadari sepenuhnya, bahwa kemerdekaan yang Engkau anugerahkan kepada bangsa kami adalah suatu nik­mat yang telah ditebus dengan jiwa dan raga para pe­juang, syuhada, dan pahla­wan, yang di antara mereka ada yang sudah dikenal dan ada juga yang tidak dikenal. Untuk itu, dengan jiwa yang tulus kami mohon ke­hadi­rat-Mu, berkenan kiranya Engkau mengampuni dosa-dosa para syuhada, pahlawan, dan pejuang kamimenerima amal-amal baik beliau, dan memasukkan beliau ke surga yang telah Engkau sediakan bagi orang-orang yang berbuat amal baik dan beribadah di dalam kehidupan ini.

Ya Allah, Ya Sami’,  Tuhan Yang Maha Mendengar,
Jadikanlah kami sebagai bangsa yang pandai bersyukur. Anu­gerah merdeka bangsa di atas gugusan 17.000 pulau, ratus­an bahasa daerah, ratusan suku, enam agama resmi, adalah realitas bangsa yang hidup di negeri kami. Jadikanlah kami sebagai bangsa yang tetap berkomitmen de­ngan sumpah pe­mu­da kami, rasa ke-bhineka-an yang sudah tertanam di lubuk hati kami, kukuh kuat berfal­safah Pancasila yang telah menjadi pemersatu dan pengukuh bangsa kami, dengan berterima kasih kepada rahmat-Mu, hasil perju­angan para pahlawan dan syu­hada kami, dengan sema­ngat juangnya yang dapat kami teruskan pada generasi kami dan generasai setelah kami.

Ya Allah, Yang Maha Penyayang,
Anugerahkanlah kepada kami kesadaran yang mantap. Rasa sadar akan tanggung jawab, berdisiplin dan kewas­padaan bangsa kami untuk tetap utuh dan padu. Dan mudahkanlah kami mengatasi dengan tangkas dalam meng­hadapi hambatan, tan­tangan, dan ganguan, dalam mewujudkan stabilitas dan ketahanan nasional.

Ya Allah, Ya Karim, Yang Maha Pemurah,
Anugerahkanlah kepada para pemimpin dan pemuka bang­sa kami kemampuan mengelola dan merawat  NKRI,  men­jadi negara besar, yang bersih, adil, dan makmur. Dan jadikanlah para pemimpin dan rakyat NKRI ini memiliki kecerdasan intelek dan kecerdasan moral, yang dapat membawa negara ini bersih dan berwibawa; selamat dari terjerumus kepada perilaku tercela, seperti makan dan minum yang membahayakan diri, berupa narkoba, atau apapun yang membuat mereka hidup kita tidak menentu.

Ya Allah, Ya Hakim, Yang Maha Bijaksana;
Sesungguhnya kami mohon kepada-Mu:
Tentang nikmat, adalah kesempurnaannya,
Tentang perlindungan, adalah yang berkelanjutan,
Tentang kesihatan, adalah keberhasilannya,
Tentang kehidupan, adalah sesenang-senangnya,
Tentang usia, yang sebahagia-bahagianya,
Tentang berbuat kebajikan, adalah kecukupannya,
Tentang nikmat, adalah keutuhannya,
Tentang anugerah, adalah yang luas cakupannya,
Tentang limpah kurnia, yang sesedap-sedapnya,
Dan tentang kelembutan, yang seakrab-akrabnya.

Ya Allah, Yang Maha Menerima Permohonan
Jadikanlah kami bangsa Indonesia yang mampu men­jalin hidup rukun, yang sadar akan makmur dan mulia, yang terkabul doa-doanya, yang tahan dan teguh atas suatu ujian dan dapat meraih hidup adil dan makmur bersamaan dengan pengamalan falsafah Pancasila.  

رَبَّنَا اَتِنَا فِى الدُّ نْيَا حَسَنَةً وَفِيْ اْلاَ خِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَ ابَ النَّارِ. سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ اْلعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلَا مٌ عَلَى اْلمُرْسَلِيْنَ وَاْلحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ اْلعَالمَـِيْنَ.
Demikian, semoga doa ini bermanfaat adanya, dan diterima oleh Allah Swt (Erfan S).

Komentar

Postingan Populer